• Kamis, 28 September 2023

Prof Zudan: Ini Tiga Generasi yang Bisa Dinaungi Melalui Kegiatan KORPRI

- Rabu, 31 Mei 2023 | 08:05 WIB
Prof Zudan Arif Faturokman
Prof Zudan Arif Faturokman

NTTHits.com, Jakarta - Ketua Umum DP KORPRI Nasional, Prof. Dr. Zudan Arif Fakrulloh mengatakan KORPRI memiliki kegiatan yang bisa menaungi tiga level peradaban birokrasi, mulai dari generasi X, Y dan Z.

Hal itu dikatakan Prof Zudan saat menjadi Keynote Speech dalam webinar ke-15 yang digelar DP KORPRI Nasional pada Selasa, 30 Mei 2023 yang mengangjat tema “Metode Kerja yang Milenial, Kolaboratif, Kreatif & Inovatif”.

Selain menghadirkan Ketua Umum DP KORPRI Nasional, Prof. Dr. Zudan Arif Fakrulloh sebagai Keynote Speech, webinar kali ini juga menghadirkan Analis Kebijakan Ahli Utama pada Deputi Bidang Pengembangan Pemuda Kemenpora RI, Drs. Imam Gunawan, MAP., serta Direktur Pengelolaan Informasi Administrasi Kependudukan (PIAK) Ditjen Dukcapil Kemendagri, Erikson P. Manihuruk, selaku narasumber.

Baca Juga: Indosat Hadirkan Empowering Indonesia Forum, Percepat Transformasi Digital Secara Gotong Royong

Mengawali paparannya, Prof. Zudan menjelaskan pengelompokan tiga generasi ASN yakni pertama, generasi X, lahir sekitar 1965- 1976, usia 45- 60 tahun, sering disebut generasi kolonial, cara berpikirnya terkadang kolot, kadang merasa paling benar, tidak bisa dibantah.

Kedua, generasi Y, generasi milenial, lahir tahun 1977-1994, umur 30-45 tahun, sudah merasakan digital, tapi sebenarnya transisi dari analog ke digital.

Ketiga, generasi Z, kelahiran 1995-2010, tradisi digitalnya sangat kuat, sudah kenal komputer sejak dini, kerja semakin cepat.

Baca Juga: Dua Perusahaan Milik Pemkot Kupang Harus Orientasi Bisnis Sumbang PAD

“Ada perbedaan mendasar dalam cara kerja dari 3 generasi, anak-anak yang lebih muda, cara kerjanya jauh lebih cepat dan lebih digital," kata Prf Zudan.

Namun, lanjut dia, KORPRI memiliki kegiatan yang bisa menaungi tiga level peradaban birokrasi, mulai dari generasi X, Y dan Z itu.

DI mencontohkan di bidang olahraga disediakan semua baik untuk generasi X, Y dan Z. Begitupula di MTQ, mulai dari menulis khath manual sampai digital termasuk untuk qira’at dan hafalan semua generasi bisa ikut.

"Kunci dari semuanya adalah kebersamaan, komunikasi dan saling berkoordinasi," ujar Zudan.

Baca Juga: DPRD - Pemkot Kupang Sahkan Lima Peraturan Daerah Usul Inisiatif

Sementara itu, Analis Kebijakan Ahli Utama pada Deputi Bidang Pengembangan Pemuda Kemenpora RI, Drs. Imam Gunawan memaparkan tentang enam dimensi kepemudaan, yaitu, dimensi filosofis, demografis, potensi, problematika, dan dimensi peran serta lingkungan strategis.

Halaman:

Editor: Yohanes Seo

Tags

Terkini

PAD Tak Capai Target, Kota Kupang Defisit Anggaran

Rabu, 27 September 2023 | 12:01 WIB

Stok BBM Kosong, SPBU Sanggaoen di Rote Ndao Tutup

Senin, 25 September 2023 | 21:12 WIB
X