NTTHits.com, Kupang - Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT), menggelar Business Development Services (BDS), dengan mengusung tema “Bersama Kemenkeu, UMKM Nusa Tenggara Timur Makin Maju”.
Business Development Services diikuti lebih dari 100 pelaku Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM), yang tergabung dalam UMKM binaan Bank Mandiri, Kontak Kerukunan Sosial (K2S) Keluarga Jawa Kupang, dan UMKM binaan Kementerian Keuangan di wilayah Kupang.
Kegiatan ini merupakan salah satu bentuk sinergi unit vertikal Kementerian Keuangan yang terdiri dari KPP Pratama Kupang, Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara (KPPN) Kupang, Kantor Pengawasan dan Pelayanan Bea dan Cukai (KPPBC) Tipe Madya Pabean C Kupang, Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Kupang, dan Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Perbendaharaan Provinsi Nusa Tenggara Timur, dalam Pemberdayaan Usaha Mikro Kecil dan Menengah melalui Program UMKM Kemenkeu Satu.
Baca Juga: HUT 28 Tahun Telkomsel, Bersama Jadi Terdepan Buka Peluang Penguatan Inklusi Ekosistem Digital
" BDS merupakan kegiatan yang memberikan wawasan kepada pelaku UMKM terkait regulasi, kualitas produk, modal, dan pemasaran sehingga dapat meningkatkan produktivitas para pelaku UMKM,"kata Kepala KPP Pratama Kupang Ni Dewa Agung Ayu Sri Liana Dewi, Kamis, 25 Mei 2023.
Selain itu, program BDS merupakan wadah untuk memberikan pembinaan dan pengawasan kepada Wajib Pajak UMKM dalam pengembangan usahanya secara berkesinambungan serta diharapkan dapat meningkatkan kesadaran (awareness), keterikatan (engagement), dan kepatuhan (compliance) terhadap pajak.
Baca Juga: Ganjar Milenial Center Beri Bantuan Tempat Penampungan Air Bersih Bagi Warga Desa Noemeto
UMKM yang bergabung pada program tersebut, nantinya akan memperoleh sejumlah fasilitas seperti promosi produk secara luring dan daring, akses memperoleh informasi kegiatan sharing session yang diadakan KPP Pratama Kupang, kerja sama pada kegiatan-kegiatan KPP Pratama Kupang, menjadi Wajib Pajak role model, hingga fasilitas lainnya untuk mendukung kemudahan usaha UMKM.
“Program Lopo UMKM, kegiatan BDS, dan kegiatan lain nantinya yang melibatkan pelaku UMKM merupakan wujud komitmen KPP Pratama Kupang dan bentuk dukungan nyata kepada pelaku UMKM selaku penggerak ekonomi nasional agar terus mengembangkan usahanya,” tambah Ayu.
Baca Juga: Program Kakak Asuh, Bantu Makanan Tambahan Bagi Puluhan Anak Stunting dan Ibu Hamil KEK di Kupang
Pada kegiatan BDS turut disosialisasikan upaya KPP Pratama Kupang dalam membangun Zona Integritas menuju Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (ZI-WBBM) yang bertujuan untuk mempercepat road map reformasi birokrasi melalui pencegahan korupsi dan pengingkatan kualitas pelayanan publik.
Dukungan dan kerja sama dari para peserta, para Wajib Pajak, seluruh stakeholder KPP Pratama Kupang, menjadi bagian untuk membantu KPP Pratama Kupang mewujudkan Zona Integritas menuju Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani.
Kegiatan BDS yang di gelar KPP Pratama Kupang, menggandeng beberapa narasumber yaitu dari Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kota Kupang, Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) Nusa Tenggara Timur, La Moringa, Bank Mandiri, dan Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Kupang.
Artikel Terkait
Komnas HAM: Perda TPPO NTT Ibarat Macan Kertas yang Tak Bisa Menggigit
Kasus Dugaan Korupsi Ketua Araksi NTT, Majelis Hakim PN Tipikor Kupang, Gelar Sidang Lapangan di Embung Oenoah
Program Kakak Asuh, Bantu Makanan Tambahan Bagi Puluhan Anak Stunting dan Ibu Hamil KEK di Kupang
Tak Kunjung di Respon Pemkot Kupang, 200 Murid Terlantar Akibat Sekolah Disegel Pemilik Tanah
Ganjar Milenial Center Beri Bantuan Tempat Penampungan Air Bersih Bagi Warga Desa Noemeto
HUT 28 Tahun Telkomsel, Bersama Jadi Terdepan Buka Peluang Penguatan Inklusi Ekosistem Digital